Midi to Wav Automation pada Ableton Live

Berjumpa kembali dengan Vidia Music Studio. Lama tidak mengeposkan artikel atau tulisan, kali ini ingin berbagi trik sederhana tapi sangat membantu kinerja komputer saat kita mengaransir lagu. Midi to wav automation dapat diartikan secara bebas kurang lebih otomatisasi mengubah input midi ke glombang audio wav. Pada DAW lain sy belum pernah menjumpai pengubah secara otomatis seperti ini, walaupun ada prosesnya harus di bounce dulu atau eksport to wav dulu, tapi kalau di ableton bisa saja kita main midi tapi begitu yang terekam adalah glombang audio (wav). Pengalaman ini di dapat saat mengaransir via midi sudah beberapa track kemudian pada indikator RAM berwarna merah, atau pada cpu loading terlalu berat. Diakal-akal akhirnya ketemulah cara mengantisipasinya sebagai berikut:

1. Pilih suara midi yang akan kita gunakan, kemudian seret dan letakan pada chanel midi track.
2. Pilih 1 chanel audio track untuk output midi di atas.
3. Channel midi (no 1) isi outputnya to audio (no 2)
4. Channel audio track (no 2) isi input nya dari midi (no 1), sedangkan outputnya to master.
5. Aktifkan indikator record chanel audio (track 2)
6. Indikator Monitor kedua channel di atas dari In.

Agar lebih Jelas bisa lihat gambar di bawah ini:

Setelah itu barulah kita rekam. Dengan cara seperti di atas, Insyaalah tidak ada latecy atau delay yang mengganggu. Walaupun kita main midi tapi begitu keluar hasil rekamnya jadi seperti gambar berikut;

Bagaimana kalau mainnya salah, apakah bisa digeser. Bisa...kelebihan layar di Ableton bisa digeser sampai ke 1/64 tripel garis bar dipotong-potong  tanpa masalah, artinya dengan snap tetap mengikuti garis bar tersebut (artinya snap aktif,  tidak off). Tapi alangkah baiknya jika kesalahannya patal ya ...diulang main saja (take lagi).
Langkah terakhir setelah take di atas, untuk membunyikan hasil taking tadi monitor audio harus pada posisi auto atau off. Jadi baik dari chanel midi maupun audionya pada monitor yang tadinya In ....di ubah ke pososi ...off. Baru setelah itu kita play. Jika posisinya monitor masih pada indikator In.....InsyaAllah di play sampai kapanpun hasil take nya tidak akan bunyi....ehehe. Nah itulah salah satu ke unikan di Ableton yang belum pernah dijumpai di DAW lain.
Jadi untuk playback hasil take tadi posisi indikator-indikatornya harus seperti gambar di bawah ini:

Walaupun sepertinya ruwet, tapi dengan sering praktek cara seperti ini mudah sekali. Langkah berikutnya kan  bukan lagi dihapalkan tapi dipahami maksud dari fungsi masing-masing yang adai di tiap chanel, baik dari channel track midi maupun dari channel track audio.
Demikian dan selamat mengutak - atik. Jika belum punya abletonnya baca literatur sebelumnnya sudah sy link-kan alamat downlodnya full version 100% tak bermasalah (eh...soalnya ableton pakai autorization yang sangat sensitif  jika tidak cocok autorizationnya atau yang bajakan jalan sih jalan tetapi beberapa saat kemudian, biasanya pas membuka plugin-plugin  pasti  nge hang keluarlah tulisan....error violation....atau tulisan lainnya yang mengganggu dan nutup secara otomatis).